10 Fakta Yang Sangat Menarik Tentang Gurita

TumiQQ – 10 Fakta Yang Sangat Menarik Tentang Gurita

Tentang Gurita adalah hewan moluska dari kelas Cephalopoda ( kaki hewan terletak di kepala ), ordo Octopoda dengan terumbu karang di samudra sebagai habitat utama. Gurita terdiri dari 289 spesies yang mencakup sepertiga dari total spesies kelas Cephalopoda. Gurita dalam bahasa Inggris disebut Octopus (Yunani : Ὀκτάπους, delapan kaki ) yang sering hanya mengacu pada hewan dari genus Octopus.

DI BACA JUGA : 7 Selebritis Indonesia Yang Mirip Selebritis Jepang

1. Meskipun otak mereka seukuran kenari, Tentang Gurita sangat cerdas, mungkin mereka adalah invertebrata paling cerdas.

2. Gurita juga memiliki mata yang luar biasa kompleks, tidak berbeda dengan mata kita sendiri.
Pupil mereka adalah celah horisontal, tidak seperti kita (yang bulat) atau kucing (yang celah vertikal). Yang aneh adalah bahwa mata gurita tetap berorientasi horizontal, terlepas dari posisi tubuhnya. Ini berarti mereka melihat sesuatu tetap sama, tak peduli  mereka sedang terbalik atau miring.

3. Gurita adalah mahluk soliter dan tidak memiliki cangkang, yang membuat mereka sangat rentan terhadap predator lainnya. Namun predator harus melihat mereka terlebih dahulu.

4. Diselimuti oleh kegelapan, gurita laut dalam (alias Vampire Squid) menghasilkan cahaya sendiri.
Gurita laut dalam ini tertutupi seluruhnya dengan organ penghasil cahaya yang disebut photophores. Strobis bawah air ini mampu menghasilkan kilatan cahaya yang membingungkan sampai beberapa menit pada suatu waktu. 

5. Gurita pun mungkin menggigit Anda.

Tersembunyi di kepala mereka, gurita memiliki paruh yang terbuat dari keratin ( zat yang sama yang membuat kuku kita ). Mereka biasanya menggunakannya untuk menghancurkan kepiting dan moluska yang mereka makan, jadi jangan tempelkan tangan Anda di sana.

6. Tanpa kerangka internal atau eksternal, gurita dapat menekan tubuhnya hingga dapat melewati celah atau lubang yang kecil untuk menghindar dari predator mereka.

7. Spesies Gurita mimic, tidak hanya mampu merubah warna, tapi juga mampu mengubah bentuk tubuhnya untuk meniru hewan lain. 

8. Semua gurita berbisa, tetapi hanya gurita cincin biru kecil yang bisanya mampu membunuh manusia.

9. Gurita memiliki tiga jantung. Dua memompa darah melalui dua insang, sementara yang ketiga memompa darah ke seluruh tubuh.

10. Gurita memiliki darah biru. 

Untuk bertahan hidup di laut dalam, gurita mengembangkan darah berbasis tembaga yang disebut hemocyanin ( bukan seperti kita, yang berbasis besi ) yang menciptakan warna biru.

11. Gurita umumnya memiliki sekitar 240 potrusi (tonjolan) hisap seperti cangkir pada setiap lengannya, dan pengisap yang besar dapat menahan hingga 15 kg. Pengisapnya juga sangat sensitif, mereka dapat mengambil sinyal kimia halus dan bergerak secara individual, bahkan dapat dilipat setengah untuk menjepit. 

12. Dua pertiga neuron gurita berada di lengannya, bukan kepalanya. Ini berarti satu tangan dapat bekerja (misalnya) membuka kerang sementara yang lainnya sibuk melakukan hal yang lain. 

13. Gurita kadang kadang bisa kanibal. 

sebuah studi membuktikan gurita betina yang menyerang, mencekik, dan memangsa gurita jantan dewasa selama dua hari. Padahal gurita jantan dewasa tersebut baru saja kawin dengannya 13 kali selama 3,5 jam.

14. Gurita betina, yang disebut Hen, mampu bertelur hingga 400 ribu butir sekaligus. 

Saat melindungi telur telurnya, gurita betina berhenti makan. Sang ibu membayarnya segera setelah telur menetas. Ketika kehamilan berakhir, induk gurita akan meninggalkan sarangnya, meskipun dia terlalu lemah untuk mempertahankan diri terhadap predator. Akibatnya, sebagian besar para ibu meninggal tidak lama setelah menetaskan keturunan mereka, atau dengan kata lain, tingkat kematian ibu sesudah melahirkan sangat tinggi di dunia gurita.

15. Terlepas dari jenis kelamin, sebagian besar gurita hidup hanya 3-5 tahun, inilah yang membatasi kemampuan mereka untuk mengumpulkan informasi.

16. Beberapa ilmuwan percaya bahwa jika gurita mampu hidup lebih lama, mereka akan menjadi mahluk cerdas yang dominan di Bumi.