Batu Karang Paling Unik Dan Menarik Di Dunia
3 min readTumiQQ – Batu Karang Paling Unik Dan Menarik Di Dunia
Kolom basal adalah salah satu formasi batuan dengan bentuk paling unik yang pernah ada di muka bumi. Batu-batu karang ini umumnya terbentuk karena proses vulkanik yang terjadi di masa lampau. Biasanya kolom basal saling terhubung membentuk formasi batu tunggal di dekat perairan. Ada yang berbentuk menyerupai prisma, balok, bahkan sisik. Semuanya menampilkan keunikan lansekap bagi siapapun yang memandang.
BACA JUGA DI SINI : 10 Fakta Yang Sangat Menarik Tentang Gurita
1. Giants Causeway, Irlandia
Formasi kolom basal paling terkenal di dunia barangkali adalah Giant’s Causeway. Giant’s Causeway merupakan deretan batu karang unik yang ada di County Antrim, pantai timur laut Irlandia Utara. Batu karang di sini tersusun dari kolom-kolom basal berbentuk prisma segi enam. Ada pula yang berbentuk prisma segi empat, lima, tujuh, atau delapan.
Menurut UNESCO World Heritage Centre, kolom-kolom basal ini terbentuk karena letusan gunung berapi yang terjadi pada zaman purba. Tetapi cerita rakyat yang berkembang di tengah masyarakat justru menyebutkan Giant’s Causeway sebagai puing jembatan batu yang dibangun raksasa dari zaman purba.
Menurut Atlas Obscura, legenda kuno Irlandia menyebut kalau karang ini merupakan ujung dari sebuah jembatan besar kuno yang menghubungkan Irlandia dan Skotlandia. Konon ujung dari jembatan ini adalah Gua Fingal di Skotlandia yang juga memiliki ciri khas kolom-kolom basal berbentuk prisma segi enam.
2. Los Organos, Spanyol
Di Kepulauan Canary, tepatnya di bagian utara pantai La Gomera, Spanyol juga terdapat jajaran batu karang unik yang dinamai Los Organos. Dinamakan demikian karena batu karang tersebut jika dilihat sekilas tampak seperti pipa-pipa organ raksasa.
Sama seperti Ghenh Da Dia, batu karang ini juga terbentuk karena proses vulkanik yang terjadi jutaan tahun lalu. Letusan materi vulkanik yang kuat membuat endapan lava berubah bentuk menjadi pilar-pilar karang dengan ketinggian mencapai 800 meter.
3. Tebing Jusangjeolli, Korea Selatan
Tebing Jusangjeolli adalah formasi batu karang yang menghiasi pantai selatan Pulau Jeju, Korea Selatan. Penduduk setempat juga menyebut formasi yang tersusun dari ribuan kolom heksagonal tersebut dengan nama Batu Jisatgae. Karang unik ini sering disebut Giant’s Causeway-nya Korea Selatan. Tebing Jusangjeolli terbentuk dari letusan Gunung Hallasan, gunung utama yang berada di sekitar Pulau Jeju pada zaman purba.
4. Ghenh Da Dia, Vietnam
Ghenh Da Dia adalah batu karang unik yang memenuhi tepi pantai An Ninh Dong, Tuy An, Provinsi Phu Yen, Vietnam. Batu karang ini tersusun dari puluhan ribu batu berwarna cokelat kehitaman yang berbentuk prisma. Permukaan batu-batu yang datar menyerupai piring membuat baru karang tersebut diberi nama Ghenh Da Dia yang berarti ‘tebing piring makan’.
Menurut situs Vietnam Tourism, batu-batu karang ini terbentuk karena letusan gunung berapi pada zaman purba. Batu karaang Ghenh Da Dia mengelilingi sebuah kolam air tawar di tepi pantai yang tidak pernah mengering. Menurut mitos yang dipercaya penduduk setempat, kolam tersebut bersumber dari sungai bawah tanah.
5. Watu Ulo, Indonesia
Watu Ulo adalah nama sebuah pantai terkenal di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Indonesia. Pantai tersebut dinamakan Watu Ulo yang merupakan bahasa Jawa dari kata batu ular, karena di tepinya terdapat sebuah batu karaang yang memiliki bentuk seperti ular. Batu bersisik tersebut memanjang dari pinggir pantai hingga ke bibir laut.
Sejauh ini belum ada penelitian yang dilakukan untuk menyelidiki asal-usul batu kaarang berbentuk sisik yang menjadi daya tarik utama Watu Ulo tersebut. Namun legenda setempat menyebutkan kalau batu tersebut adalah jelmaan tubuh ular naga yang terbelah. Konon bagian kepala dan ekornya tersebar di dua pantai lain di Jawa Timur.