Neymar Menangis di Kursi Pemain.

Tangan4D.com – Neymar dicoret dari skuat timnas Brasil. Bintang PSG itu tak bisa tampil di Copa America setelah diganjar cedera dalam uji coba melawan Qatar. Penyerang Paris Saint-Germain itu ditarik keluar lapangan setelah hanya 21 menit bermain. Dia ditekel pemain Qatar yang mengakibatkan cedera pergelangan kaki kanan. Dia kemudian terlihat menangis di bangku pemain sebelum dibantu menyusuri terowongan dan masuk ke ruang ganti.
Neymar digantikan oleh Everton Soares. CBF mengkonfirmasi bahwa ia telah mengalami pergelangan kaki yang bengkok dan tidak tampil di Copa America.

Pemain berusia 27 tahun ini baru saja pulih dari cedera kaki, setelah absen dalam 13 pertandingan di Ligue 1 antara Januari dan Maret.
Dia mencetak 23 gol di semua kompetisi untuk PSG saat mereka mempertahankan mahkota Ligue 1.

Tangan4D.com – Brasil membuka keunggulan beberapa saat sebelum cedera Neymar. Richarlison memberikan gol pertama pada menit ke-16 dengan bantuan Dani Alves.
Beberapa saat setelah kepergiannya, Brasil kembali mencetak gol. Kali ini giliran Gabriel Jesus yang mengukir namanya di papan skor.
Pertandingan itu merupakan pemanasan menjelang turnamen Copa America di Brasil. Dalam sebuah pernyataan, Konfederasi Sepak Bola Brasil mengonfirmasi bintang tersebut absen dalam turnamen.

“Setelah mengalami keseleo di pergelangan kaki kanannya selama pertandingan Kamis (6/6) melawan Qatar, Neymar dievaluasi dan ligamen pecah di pergelangan kaki,

“Mulai Kamis (06) ini, komite teknis Tim Nasional Brasil akan memulai definisi pengganti.”
Banyak dilihat sebagai salah satu favorit untuk memenangkan turnamen musim panas ini, Brasil akan melakoni laga pertama Copa America pada 14 Juni melawan Bolivia. Selecao kemudian akan menghadapi Venezuela dan Peru untuk menutup babak grup.

Tangan4D.com – Setelah menderita cedera lutut, bos Brasil Tite awalnya meyakinkan penggemar bahwa pemain sayap itu akan kembali pada waktunya untuk pertandingan pembuka.

“Sekarang ada perbedaan besar. “Ada lebih banyak waktu sebelum dimulainya Copa America, dan akibatnya memungkinkan pemulihan yang lebih baik untuk mencapai tingkat teknis yang lebih tinggi juga.”