Sejarah Sang Korek Legendaris Zippo.
2 min readSejarah Sang Korek Legendaris Zippo.
KembarQQ.net – Penjualan salah satu korek api “Tahan Angin” asal Amerika, Zippo. Setidaknya telah menjangkau lebih dari 120 negara di planet ini. Penjualan ini dirintis sejak tahun 1930-an. Tidak berlebihan jika merek dagang Zippo ini menjadi salah satu trademark kualitas dan kerajinan tangan Amerika.
George G. Blasidell.
Bahkan saking terkenalnya, Dalam percakapan di antara perokok tidak jarang mereka menyebutkan korep api lainnya dengan istilah Zippo. Padahal belum tentu merek yang dimaksud adalah Zippo. Inilah menjadi keunikan tersendiri dari Zippo yang memiliki Slogan, “Windproff Lighter”.
Penelusuran Kembarkiukiu.com, Para kolektor Zippo pun bermunculan di seluruh dunia. Hal ini akibat ketertarikannya pada setiap seri yang keluar. Tuntutan pasar tersebut pun mendorong orang-orang untuk membuka toko menjual barang yang satu ini.
Belum lagi kalau ada beberapa merek besar produk lain yang menjadikan Zippo sebagai salah satu pelengkap aksesorisnya. Ini terjadi misalnya pada Harley Davidson dan Marlboro. Karena adanya kerja sama, Maka mereka bebas meletakkan logo perusahaan masing-masing di bagian permukaan yang terlihat jelas dengan mata.
Sejarah Perkembangan Zippo.
Pabrik Zippo didirikan pada tahun 1932 oleh George G. Blaisdell. Ia mulai membangun korek api gas tersebut sejak akhir 1932. Dan koleksi pertama yang berhasil diluncurkannya yaitu pada sekitar bulan Januari dan Februari 1933. Produk awal dipajang di Zippo/Case Visitor Center dengan catatan kecil tulisan tangan Mr. Blaisdell. Inovasi-inovasi dari Zippo berawal dari tahun didirikannya.
Rangkum Kembarkiukiu.net dari berbagai sumber. Ketika Zippo pertama kali dikeluarkan, Bentuknya memang sudah empat persegi. Tapi bentuk sudutnya benar-benar kotak. Sedangkan kini, Hampir semuanya, Sedikit melengkung pada bagian pinggirnya.
Sehingga penampilannya pun tidak kaku malah kelihatan lebih manis. Lalu bagian luarnya dibuat dari tabung braso kotak yang di cat atau dilapisi krom. Sementara, Engsel antara bagian penutup atas dan tabung bawah ada di bagian luar.
Engsel baru berpindah ke bagian dalam, Pada tahun 1936. Dan setiap tahun, Dekorasi serta perkembangan terjadi di sana-sini. Sampai akhirnya pada tahun 1935. Merupakan titik penting bagi pemasaran Zippo. Pasalnya, Tahun tersebut dimulailah suatu iklan khusus untuk produk yang satu ini.
Pada tahun 1939, Lapisan luar Zippo yang mengandung emas 14 karat diperkenalkan kepada publik. Namun, Ketika perang dunia II berlangsung, Keadaan begitu terjepit. Sehingga braso dan krom pun menjadi sulit ditemukan. Alhasil, Bahan dari bajalah yang dijadikan pilihan. Kemudian, Warna cat yang dipilih ketika itu adalah warna hitam.
Pelapis baru dari bubuk.
Kini di era milenium baru, Ada suatu langkah agresif yang diambil pihak Zippo. Mengingat banyaknya pemalsuan, Maka Zippo menggunakan suatu bahan bubuk yang dapat berguna sebagai indikator barang asli dan palsu. Ini tertera pada bagian bawah yang bertuliskan kode-kode edisi tersebut.
Kode yang tertera menunjukkan tanggal, Logo Zippo, Dan tempat pembuatan yaitu USA. Tapi justri ini tertulis agak samar-samar. Desainer Zippo, Mr Blaisdell, Memberikan kode tertentu pula berupa titik atau garis miring.
Ini berguna ketika Zippo tersebut perlu direparasi jika ada kerusakan. Oleh karenanya, Setiap edisi pada Zippo pasti memiliki tanda bulan bahkan tahun yang dibuatnya.
Indikator nama-nama bulan diwakili dengan alfabet dari huruf A hingg L. Sementara untuk tahun dilambangkan dengan huruf romawi. Tanda tersebut berlaku mulai 1 juli 1986.